Mengenal Macam-Macam Sabuk Pengaman Dalam Mobil Anda
Sabuk pengaman adalah pengaman penumpang yang bekerja dengan menahan tubuh penumpang kendaraan agar tetap pada posisinya saat terjadi tabrakan, ataupun saat kendaraan berhenti secara mendadak. Sabuk pengaman sendiri dirancang agar mengurangi risiko terjadinya luka dengan cara menahan tubuh pemakai dari benturan di dalam kendaraan.
Mungkin dalam kendaraan Anda sudah terpasang sabuk pengaman dan sudah terbiasa menggunakannya. Namun, tahukah Anda bahwa komponen keselamatan ini terdiri dari berbagai tipe dengan karakter tersendiri? Berikut ini beberapa jenis sabuk pengaman yang wajib Anda ketahui.
- Jenis Pangkuan
Sabuk pengaman jenis ini dapat disesuaikan dan melintang tepat di atas pangkuan pengguna. Sabuk ini umumnya hanya ada pada mobil-mobil lawas. Saat ini, sudah jarang kendaraan yang menggunakannya. Namun, masih ada beberapa mobil yang masih menggunakannya untuk penumpang yang duduk barisan tengah di belakang. - Sabuk Dua titik
Sabuk pengaman ini menggunakan sistem penahan yang bertumpu pada 2 titik seperti halnya sabuk pangkuan ataupun sabuk diagonal. Model ini juga sudah jarang ditemui pada mobil baru. - Sabuk Otomatis
Sabuk pengaman jenis ini dikatakan akan terpasang secara otomatis. Sabuk jenis ini umumnya digunakan pada mobil-mobil mewah lawas generasi awal 1990-an. - Sash
Sabuk ini juga dapat disesuaikan penggunaannya karena ia melintang melewati bahu. Sabuk jenis ini banyak sekali dipakai pada tahun 1960-an. Belakangan, diketahui bahwa sabuk jenis ini mudah terlepas ketika terjadi tabrakan sehingga tingkat popularitasnya mulai berkurang dan beralih ke penggunaan metode sabuk pengaman yang lebih efisien.. - Kombinasi Pangkuan dengan Sash
Kombinasi dari kedua jenis sabuk sebelumnya dengan desain yang terpisah diyakini dapat meningkatkan keamanan. Jenis ini banyak diterapkan pada era 1960-an sampai 1970-an pada bagian kursi belakang kendaraan. Pada generasi berikutnya, sabuk ini digantikan dengan desain tiga titik. - Sabuk Tiga titik
Mirip dengan kombinasi sabuk pangkuan dan sash, jenis ini membentuk sebuah jaringan berkesinambungan yang dapat menyebarkan energi dari pergerakan tubuh saat terjadi kecelakaan menyebar ke bagian dada, selangkangan serta bahu. Sampai era 1980-an sabuk ini umumnya hanya ada di kursi depan saja, sementara pada kursi belakang menggunakan sabuk pangkuan.
Dengan demikian tak sekedar keamanan penumpang saja yang semakin terjamin, melainkan juga faktor kesehatan yang ikut diperhatikan. Sabuk pengaman sendiri juga ditunjang oleh berbagai komponen keselamatan dan teknologi lain yang semakin mumpuni yang dihadirkan oleh berbagai produsen mobil.
Jadi, sekarang sudah tahu bukan betapa pentingnya penggunaan sabuk pengaman? Walaupun terlihat sepele, tapi faktor ini sangat penting dan tidak boleh dihiraukan. Kesadaran berkendara dapat dimulai dari hal-hal kecil.
