Peran Orang Tua Dalam Mendidik Anak
Para orang tua pasti menyadari bahwa kehadirannya berperan penting bagi pendidikan sang buah hati. Bahkan rumah bisa diumpamakan sebagai sekolah pertamanya sejak lahir di dunia. Mereka belajar banyak hal sebelum akhirnya dilepaskan mengikuti pendidikan formal. Sebenarnya apa saja peran orang tua dalam mendidik anak di zaman modern ini ? Simak ulasan berikut.
1. Orang Tua adalah Coach
Tampaknya gambaran bahwa orang tua adalah coach benar adanya. Pasalnya coach memiliki peran sebagai orang yang siap membantu orang lain untuk mencapai tujuan sekaligus memaksimalkan potensi dalam dirinya. Selama menjadi pelatih, umumnya orang tua akan memberikan berbagai pertanyaan dan memberikan sarana demi menggapai tujuan yang diinginkan.
Umumnya peran orang tua menjadi coach mulai dirasakan ketika si kecil menginjak usia 8 hingga 21 tahun. Sebenarnya peran ini bisa dilakukan kapanpun saat dibutuhkan. Namun hal pertama yang harus dilakukan, yakni memahami apa keinginan dan potensi terpendam yang dimiliki oleh si kecil sebelum mulai melatihnya.
Baca Juga: Pentingnya Pendidikan Karakter bagi Anak
2. Orang Tua adalah Trainer
Disadari atau tidak, orang tua ternyata adalah sosok trainer pertama yang akan dikenali oleh si kecil. Maksud trainer disini yakni seseorang yang siap memberikan pelatihan baik berupa pengetahuan umum maupun dalam hal keterampilan. Secara tidak langsung peran orang tua dalam mendidik anak ini sangat mempengaruhi kesuksesan pendidikannya.
Orang tua sangat berperan aktif sebagai trainer sejak si kecil lahir ke dunia, dan sangat dibutuhkan terutama ketika memasuki masa emasnya atau saat berusia 1 hingga 7 tahun. Sebab di usia itulah si kecil harus memperluas wawasan dan keterampilan pribadinya. Semua wawasan tersebut nantinya bisa menjadi pondasi dalam kehidupannya.
Hal ini bisa dimulai dengan memperkenalkan pengetahuan dasar terkait etika dalam kehidupan sehari hari. Beritahu jika mereka melakukan hal buruk dan berikan apresiasi ketika mereka berhasil menerapkan perilaku baik bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Semua pengetahuan dasar tersebut akan melekat di ingatannya dan menjadi sebuah kebiasaan baik.
3. Melakukan Komunikasi dengan Guru Pengajar
Perlu diingat bahwa peran orang tua dalam mendidik anak tidak hanya terjadi ketika di dalam rumah saja. Namun para orang tua juga perlu mengetahui bagaimana perkembangan si kecil ketika berada di sekolah. Apakah mereka dapat mengejar materi, tertarik dalam bidang tertentu, hingga perilaku sehari hari selama bersama dengan teman temannya.
4. Orang Tua Bagaikan Terapis
Terapis dikenal sebagai seseorang yang dapat menyembuhkan kliennya menggunakan metode tertentu. Ternyata gelar terapi juga bisa disandang oleh para orang tua ketika sang buah hati dalam keadaan negatif seperti kurang percaya diri, malas, mental lemah, depresi, trauma, mudah gugup, dan berbagai perilaku yang tidak umum lainnya.
Baca Juga: Merencanakan Pendidikan Anak
Peran orang tua dalam mendidik anak ini sangat diperlukan oleh si kecil agar bisa melangkah dan lebih berani dibandingkan sebelumnya. Umumnya peran ini mulai dibutuhkan ketika sang buah hati telah beranjak remaja. Dimana usia tersebut mereka kerap memberontak atau melakukan hal berani lainnya untuk menemukan identitas dirinya.
Menjadi orang tua tidaklah mudah seperti yang dibayangkan. Pasalnya orang tua harus memastikan pendidikan si kecil terpenuhi dengan baik demi masa depan lebih baik. Selain mendaftarkannya di sekolah ternama dengan kualitas tenaga pengajar jempolan, tentu saja peran dari orang tua itu sendiri yang paling sangat dibutuhkan oleh si kecil.
Selain itu jangan lupa berikan perlindungan kepada diri dan pendidikan buah hati dengan memiliki perlindungan yang tepat yaitu Garda Edu. Garda Edu adalah asuransi yang memberikan perlindungan utama berupa santunan pendidikan serta jaminan pendidikan untuk anak apabila Tertanggung utama meninggal dunia karena kecelakaan. Belinya pun mudah, beli secara online lewat gardaoto.com. #PeaceofMind bersama Garda Edu.
