Terjadinya peristiwa kebakaran pastinya adalah kejadian yang tidak diinginkan siapapun. Namun sayangnya, musibah seringkali tidak bisa ditebak kapan datangnya dan bisa datang tanpa diundang. Sudah bisa dipastikan ketika kebakaran ini terjadi maka akan banyak sekali kerugian yang mesti diterima.
Untungnya, bagi Anda yang menggunakan asuransi maka bisa bernapas sedikit lega. Soalnya pihak asuransi lah yang akan menanggungnya. Namun yang menjadi pertanyaan berikutnya bagaimana cara menghitung klaim asuransi kebakaran ini?
Soalnya pastinya masih banyak orang yang awam dengan asuransi kebakaran ini dan bagaimana detail untuk menghitungnya. Namun Anda sudah tidak perlu khawatir lagi, karena ada cara menghitung klaim asuransi kebakaran seperti berikut ini.
Baca juga: 4 Tips Mencegah Kebakaran di Rumah
Cara Klaim Asuransi Kebakaran Rumah Garda Home
1. Kenali bangunan rumah anda
Sebelum memutuskan mengikuti asuransi kebakaran rumah. Ada beberapa hal yang harus anda ketahui terlebih dahulu mengenai rumah anda. Semakin detail data tentang rumah anda maka bisa membantu memperbesar kemungkinan pengajuan asuransi anda diterima.
Pada Garda Home sendiri setidaknya ada beberapa poin pertanyaan yang diajukan pada tahap awal untuk membantu dalam menghitung besaran premi yang nantinya harus dibayar dan besaran manfaat yang didapat.
Beberapa pertanyaan yang diajukan adalah mengenai status rumah. Seperti misalnya apakah rumahnya dihuni sendiri atau justru disewakan, status konstruksi bangunan apakah menggunakan kelas 1 atau bukan, izin bangunan serta lingkup objek pertanggungan.
2.Rincian dan simulasi premi asuransi kebakaran rumah
Sebelum membahas simulasi dan rinciannya, perlu diketahui terlebih dahulu bahwa Garda Home memiliki 2 jenis produk. Pertama adalah Garda Home Fit serta yang kedua adalah Garda Home Plus. Perbedaan keduanya terdapat dari manfaat yang akan diterima kedepannya.
Untuk detail perbedaan keduanya bisa dilihat pada tabel dibawah
Garda Home Fit | Garda Home Plus | |
Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat Terbang dan Asap | Dicover | Dicover |
Kerusuhan, Pemogokan, Perbuatan Jahat dan Huru-hara | Tidak dicover | Dicover |
Tertabrak Kendaraan | Tidak dicover | Dicover |
Tanggung Jawab Hukum Pihak Ketiga | Tidak dicover | Dicover |
Kecelakaan Diri Akibat Kebakaran | Tidak dicover | Dicover |
Biaya Pengobatan Akibat Kebakaran | Tidak dicover | Dicover |
Santunan biaya pemakaman akibat kebakaran | Tidak dicover | Dicover |
Biaya Tempat Tinggal Sementara | Dicover | Dicover |
Biaya Pembersihan Puing | Dicover | Dicover |
Biaya Pemadam Kebakaran | Dicover | Dicover |
Biaya Arsitek, Surveyor, Konsultan | Tidak dicover | Dicover |
Santunan Pembelian Perabotan Kembali akibat Kebakaran | Dicover | Dicover |
Agar lebih mudah dipahami kita buat sebuah studi kasus. Misal, Andy memiliki sebuah rumah yang ditempati sendiri dengan perkiraan harga total adalah 500 juta. Andy tertarik untuk mendaftarkan rumahnya ke Garda Home. Berhubung produk Garda Home ada dua, maka kita coba jelaskan besaran premi dan detail masing-masing.
- Garda Home Fit
Pada produk ini besaran premi adalah Rp. 206.000 + biaya admin sebesar Rp. 50.000 sehingga totalnya yang harus dibayar adalah Rp. 256.000. Berikut detail manfaatnya:
Manfaat | Nilai |
Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat Terbang dan Asap | Rp. 500.000.000 |
Biaya Tempat Tinggal Sementara | Rp. 2.500.000 /bulan, Maks. 5 bulan |
Biaya Pembersihan Puing | Maks. Rp. 30.000.000 |
Biaya Pemadam Kebakaran | Maks. Rp. 15.000.000 |
Santunan Pembelian Perabotan Kembali akibat Kebakaran | Maks. Rp. 25.000.000 |
- Garda Home Plus
Pada produk ini besaran premi adalah Rp. 375.000 + biaya admin sebesar Rp. 50.000 sehingga totalnya yang harus dibayar adalah Rp. 425.000. Berikut detail manfaatnya:
Manfaat | Nilai |
Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat Terbang dan Asap | Rp. 500.000.000 |
Kerusuhan, Pemogokan, Perbuatan Jahat dan Huru-hara | Rp. 500.000.000 |
Tertabrak Kendaraan | Maks. Rp. 500.000.000 |
Tanggung Jawab Hukum Pihak Ketiga | Maks. Rp. 50.000.000 |
Kecelakaan Diri Akibat Kebakaran | Rp. 10.000.000/orang, Maks. 5 Orang |
Biaya Pengobatan Akibat Kebakaran | Rp. 1.000.000/orang, Maks. 5 Orang |
Santunan biaya pemakaman akibat kebakaran | Rp. 2.500.000 |
Biaya Tempat Tinggal Sementara | Rp. 5.000.000/orang, Maks. 5 Orang |
Biaya Pembersihan Puing | Maks. Rp. 30.000.000 |
Biaya Pemadam Kebakaran | Maks. Rp. 15.000.000 |
Biaya Arsitek, Surveyor, Konsultan | Maks. Rp. 10.000.000 |
Santunan Pembelian Perabotan Kembali akibat Kebakaran | Maks. Rp. 50.000.000 |
Baca juga: Anti Rugi, Lindungi Rumah Anda dengan Asuransi
Dengan semua penjelasan diatas pastinya membuat Anda lebih paham tentang cara menghitung premi asuransi kebakaran dan tidak akan lagi bingung karenanya. Dan Anda dapat melakukan simulasi premi Asuransi Kebakaran Rumah disini.
Garda Home, produk Asuransi Astra akan memberikan perlindungan bagi rumah tinggal Anda. Bila Anda ingin mengetahui lebih jauh tentang produk asuransi kebakaran rumah  atau  yang kami tawarkan bulan ini, Anda dapat mengunjungi Gardaoto.com cukup dengan mengisi aplikasi pembelianmelalui website Gardaoto.com, rumah Anda bisa langsung terlindungi sesuai dengan paket perlindungan yang Anda pilih. Jadi, sudah tahu bukan bagaimana cara menghitung simulasi premi asuransi kebakaran rumah? Yuk, bagikan artikel ini di social media agar orang lain juga bisa tahu!