Rekomendasi Cat Anti Karat untuk Mobil Kesayangan Anda

Rekomendasi Cat Anti Karat untuk Mobil Kesayangan Anda

Sebelum sampai ke tangan customer, mobil baru harus melalui serangkaian tahapan produksi terlebih dahulu, salah satu proses produksi yang harus dilewati adalah melakukan pelapisan cat anti karat mobil.

Pada proses pelapisan anti karat, mobil baru akan dilapisi lapisan anti karat pada bagian fender roda mobil, kolong sasis mobil, bagian bawah kap mesin, dan semua pintu bagian dalam. Bahan anti karat mobil yang biasanya digunakan adalah anti karat berbahan aspal dan karet.

Pemilik mobil baru sebenarnya tidak perlu khawatir mobil akan cepat karatan, karena semua mobil baru saat ini sudah dilapisi lapisan anti karat pada saat proses produksinya.

Namun, hal yang memengaruhi anti karat mobil Anda tahan lama atau tidak adalah jenis anti karat yang Anda gunakan, faktor lingkungan, dan bagaimana cara Anda merawat mobil tersebut.

Untuk melindungi lapisan anti karat pada mobil agar tidak mudah rusak dan tahan lama, setiap pemilik mobil di luar sana perlu mengetahui apa saja penyebab dan bagaimana cara mencegah timbulnya karat pada mobil berikut ini.

Apa Saja Penyebab Timbulnya Karat pada Mobil? 

  1. Banjir

Mobil yang kita gunakan sehari-hari sebenarnya tidak dibuat untuk melewati banjir. Walaupun mobil Anda sudah dilapisi cat anti karat, namun tetap saja ada risiko timbul karat pada mobil.

Hal ini dikarenakan air banjir yang Anda lewati bisa mengendap di bagian mobil dan lama-kelamaan bisa menimbulkan karat.

  1. Mobil Mengalami Baret Dalam

Fender roda mobil menjadi salah satu bagian mobil yang rawan mengalami karat. Hal ini dikarenakan terkadang kita tidak menyadari bahwa bagian mobil tersebut mengalami baret yang dalam. Bagian yang terkena baret tersebut jika dibiarkan tanpa adanya lapisan anti karat bisa menyebabkan timbulnya karat.

  1. Air Asin

Mobil yang selalu terpapar air asin atau air laut tentu dapat menyebabkan timbulnya karat. Hal ini dikarenakan air laut dapat menyebabkan korosi karena mengandung banyak ion.

Oleh sebabnya, Anda tidak disarankan untuk mencuci mobil dengan air asin karena dapat bersifat korosif terhadap logam yang terdapat pada komponen mobil. Jadi, bisa kita simpulkan bahwa penyebab utama mobil berkarat adalah air yang terperangkap di sela-sela bagian mobil yang lama kelamaan akan menimbulkan karat dan juga bisa disebabkan karena goresan mobil yang sampai mengelupas lapisan anti karat.

Tips dan Cara Mencegah Karat Pada Mobil 

Ada beberapa cara yang bisa pemilik mobil lakukan untuk mencegah timbulnya karat pada mobil, antara lain:

  1. Cucilah Mobil Anda Secara Teratur

Tips pertama untuk melindungi mobil Anda dari karat adalah dengan rajin dan rutin mencuci mobil secara teratur. Debu, kotoran, bahkan garam dari air asin jika tidak dibersihkan bisa menimbulkan karat karena bersifat korosif yang dapat membuat lapisan anti karat mobil semakin tipis dan rusak.

Saat mencuci mobil, pastikan Anda memilih sampo mobil terbaik dan bukan memakai sembarang sampo sehingga kotoran dan debu yang menempel di mobil bisa lebih mudah hilang.

Fokuslah mencuci mobil Anda dari bagian atas dan dilanjutkan ke bagian bawah. Anda bisa menggunakan spons dan sikat lembut yang bisa disesuaikan dengan bagian mobil yang ingin dibersihkan. Setelah mobil selesai dicuci, Anda bisa keringkan mobil dengan lap mikrofiber agar tidak timbul bercak-bercak air pada cat.

  1. Cek Bagian Mobil yang Rawan Karat dan Berikan Pelumas

Bagian mobil yang rawan karat adalah kolong sasis mobil, bagian bawah kap mesin, fender roda mobil, dan semua pintu bagian dalam. Anda bisa mengecek bagian-bagian mobil tersebut secara berkala dan berikan sedikit pelumas ke bagian mobil yang dirasa perlu untuk mencegah timbulnya karat.

  1. Segera Perbaiki Bodi Mobil, Jangan Sampai Rusak Parah

Cara berikutnya untuk mencegah karat pada mobil adalah segera memperbaiki kerusakan minor pada bodi mobil dan jangan sampai goresan mobil semakin parah yang bisa merusak lapisan logam pada mobil.

Untuk goresan pada mobil, Anda bisa menggunakan cat retouch untuk menutup goresan pada mobil. Namun, jika goresan pada mobil sangat parah dan dalam, sebaiknya pemilik mobil mempertimbangkan untuk melakukan pengecatan ulang pada lapisan cat mobil.

  1. Lapisi Mobil Anda dengan Cat Anti Karat

Tips terakhir untuk mencegah timbulnya karat pada mobil adalah mempertimbangkan untuk melakukan pengecatan anti karat. Hal ini bisa dilakukan jika Anda merasa bahwa cat anti karat yang saat ini digunakan sudah tipis dan rusak.

Usia pemakaian lapisan anti karat idealnya hanya bertahan hingga 3 tahun tergantung jenis anti karat yang digunakan, faktor lingkungan, dan bagaimana cara Anda merawatnya.

Manfaat Cat Anti Karat untuk Mobil Kesayangan Anda

Fungsi anti karat mobil adalah untuk mencegah timbulnya karat pada bagian mobil yang sulit dijangkau dan memiliki manfaat bagi pemilik mobil, antara lain:

  • Penggunaan anti karat mobil berfungsi untuk mencegah kerusakan seluruh komponen mesin mobil
  • Memperpanjang usia pemakaian mobil
  • Menjaga nilai jual mobil
  • Dapat mengurangi biaya perawatan mobil
  • Membuat tampilan mobil tetap baik
  • Meredam suara untuk bagian mobil yang dilapisi anti karat

Rekomendasi Cat Anti Karat untuk Mobil

Sebagai pemilik mobil, Anda disarankan untuk tidak sembarangan menggunakan cat anti karat mobil. Hal ini mengingat fungsi anti karat mobil yang sangat penting untuk melindungi berbagai komponen mobil dari risiko karat.

Berikut adalah rekomendasi 3 cat anti karat terbaik untuk mobil Anda.

  1. WD Anti Karat

WD Anti Karat adalah merek lapisan anti karat yang banyak digunakan untuk mobil. Hal ini dikarenakan cat anti karat mobil ini dapat membersihkan kotoran dan kerak yang terdapat pada mesin karena juga dilengkapi dengan kandungan pelumas.

  1. Valugard

Rekomendasi merek cat anti karat terbaik selanjutnya yang bisa pemilik mobil pilih adalah Valugard. Jenis anti karat mobil ini berjenis wax based compound yang bisa Anda semprotkan ke bagian mobil yang ingin dilapisi anti karat. Namun, harga anti karat Valugard cukup mahal, yakni sekitar Rp1,9 juta.

  1. Tuff Kote Dinol

Cat anti karat merek Tuff Kote Dinol memiliki dua varian, yaitu Sealant dan Penetrant. Bahan anti karat Tuff Kote Inol ini diimpor dari luar negeri dan berkualitas baik. Perbedaan varian Seelant dan Penetrant adalah dari bentuk dan warna

Sealant memiliki bentuk cair dan berwarna kuning, sementara Penetrant punya bentuk kenyal dan berwarna coklat gelap.

Lindungi Kendaraan Anda dengan Asuransi Mobil dari Garda Oto

Walaupun klaim asuransi terkait mobil berkarat tidak termasuk dalam polis asuransi kendaraan bermotor. Namun, penting bagi setiap pemilik mobil untuk memiliki asuransi kendaraan bermotor untuk mengurangi biaya perbaikan dan juga menjaga nilai mobil Anda.

Terdapat pilihan asuransi Comprehensive dari Garda Oto yang menjamin Partial Loss + Total Loss, yaitu memberikan jaminan kerugian/kerusakan sebagian dan keseluruhan yang diakibatkan semua risiko yang dijamin dalam polis asuransi kendaraan bermotor termasuk kehilangan akibat pencurian dengan tambahan fitur dan layanan yang lebih lengkap.